Masih Proses...

Tuesday

MEHR, SITUS VIDEO RESMI IRAN UNTUK LAWAN YOUTUBE.

Mehr, Akan Pojokkan Youtube 2012MEHR, SITUS VIDEO RESMI IRAN UNTUK LAWAN YOUTUBE. Iran dilaporkan telah meluncurkan situs berbagi video besutan mereka sendiri untuk bersaing dengan layanan milik Google, YouTube. Rezim Iran mengatakan, situs ini akan menjadi pengganti Youtube yang dinilai sering menampilkan video tidak pantas.

Website video sharing Iran tersebut adalah 'Mehr', dengan domain http://www.mehr.ir. Nama Mehr berarti kasih sayang dalam bahasa Parsi. Dalam halaman About Us dikatakan bahwa situs ini selain bertujuan untuk menarik pengguna berbahasa Persia, juga untuk mempromosikan budaya Iran.

"Mulai sekarang, masyarakat dapat mengunggah film pendek mereka dan mengaksesnya di situs ini," kata Wakil Kepala IRIB (Islamic Republic of Iran Broadcasting), Lotfollah Siahkali, seperti dilansir al-Arabiya, Senin 10 Desember2012.

Sebuah halaman Facebook yang didedikasikan untuk Mehr menyediakan link ke beberapa konten, termasuk klip musik yang diproduksi di Iran.
Iran telah secara konsisten menyensor YouTube sejak pertengahan 2009, menyusul kisruh pemilu yang akhirnya memilih kembali Presiden Mahmoud Ahmadinejad ke tampuk kekuasaan.

Iran juga telah berusaha untuk menghentikan akses ke sejumlah situs asing karena dianggap merusak agama. Termasuk yang dilarang adalah situs jejaring sosial populer Facebook dan Twitter, serta halaman online dari banyak media Barat, blog, dan situs porno.

Dibentuknya Mehr bertepatan dengan langkah Iran mendirikan pagar intranet nasional yang terpisah dari internet di seluruh dunia. Iran mengklaim, jaringan intranet ini akan bebas dari konten yang tidak Islami. Pemerintah Iran menegaskan, internet nasional Iran ini tetap akan terhubung ke jaringan internet global.

Pemerintah Amerika Serikat menuduh Iran mencoba memutus akses rakyatnya ke internet dengan program intranet mereka. Bukan tidak mungkin, AS akan kembali memberi sanksi Iran dengan alasan ini. Sebelumnya, AS telah menjatuhkan Iran banyak sanksi ekonomi terkait program nuklir negara para Mullah tersebut.

Setengah dari 75 juta populasi Iran terhubung dengan internet. Karena sensor yang ketat dari pemerintah, pengguna terpaksa harus menggunakan piranti lunak Virtual Private Network (VPN) untuk bisa menembus sensor. Penggunaan piranti ini dianggap ilegal oleh pemerintah Iran.

MEHR, SITUS VIDEO RESMI IRAN UNTUK LAWAN YOUTUBE. Iran Luncurkan Situs Video Resmi Mehr 2012, Teknologi Iran Akan Terus Berkembang 2012, Iran Semakin Kuatkan Teknologi Informasi 2012.


Info dan Berita Terbaik

0 comments:

Post a Comment