Masih Proses...

Wednesday

DAMPAK FILM ANTI-ISLAM, GOOGLE TERANCAM DI BOIKOT UMAT ISLAM 2012.

Dampak Yang Dihasilkan Film Anti-Islam 2012UMAT MUSLIM MARAH, GOOGLE TERANCAM DI BOIKOT. Kemarahan yang disulut film murahan yang menghina Nabi Muhammad, "Innocence of Muslims" tak hanya termanifestasi dalam aksi demonstrasi di Kedubes AS sampai restoran fast food, tapi juga berlangsung di dunia maya.
Lihat KRONOLOGI TABRAKAN KAPAL BAHUGA JAYA VS TANKER 2012.

Ajakan pemboikotan situs pencarian Google dan situs video-sharing YouTube marak di dunia maya. Baru-baru ini, misalnya, aktivis Arab meluncurkan serangkaian kampanye di Facebook, mengklaim bahwa Google masih membuat tautan ke sejumlah link film anti-Islam, yang masih bisa diakses di sejumlah negara Arab. Kampanye boikot termasuk ajakan untuk mengubah gambar profil di Facebook untuk mendukung aksi ini. Gambar yang paling populer menampilkan slogan yang ditulis dalam Bahasa Arab, yang berbunyi: "Orang ini sedang memboikot YouTube dan Google pada 24 dan 25 September 2012. Untuk mendukung Nabi yang kami cintai."

Merespons aksi boikot tersebut, juru bicara Google kepada Al Arabiya English menyatakan, "kami meyakini, adalah hak setiap orang untuk bebas mengekspresikan diri, namun di saat bersamaan, kami percaya pengguna menyadari peran Google untuk memberikan akses universal terhadap informasi." Tentang tudingan bahwa Google masih menyediakan akses ke video tersebut, meski telah menyatakan telah memblokirnya di beberapa negara, juru bicara menjelaskan, metode pemblokiran video bervariasi di masing-masing negara, Di Arab dan Yordania misalnya, akses ke video tersebut telah diblokir. "Dalam kasus Mesir dan Libya, kami hanya membatasi sementara akses ke video trailer asli dan duplikasinya," tambah juru bicara tersebut. Sementara minggu lalu, Google, perusahaan pemilik YouTube mengatakan "Innocence of Muslims" akan diblokir di sejumlah negara di mana video itu dinyatakan ilegal seperti di India, Indonesia, Malaysia, Arab Saudi, dan Yordania, menyusul permintaan dari pemerintah setempat.

Minggu lalu YouTube membatasi akses ke film itu di Mesir dan Libya setelah kerusuhan, dan sejumlah negara lain termasuk Pakistan dan Sudan, yang tekah berinisiatif memblokirnya terlebih dulu.

Ajakan Beralih dari Google
Para aktivis juga mengimbau pengguna internet untuk menggunakan mesin pencari lain, selain Google. Ada beberapa pilihan yang ditawarkan, termasuk Bing, Yahoo, Lycos, dan Excite. Mereka juga mengimbau pengguna internet untuk berhenti memakai Google Chrome dan menggunakan browser lain seperti Firefox dan Internet Explorer. Imbauan boikot Google dan YouTube menyebar lewat media sosial, di antara pengguna BlackBerry. Satu pesan yang diedarkan oleh pengguna BlackBerry di Uni Emirat Arab pekan ini menyatakan: "YouTube telah menolak untuk menghapus film yang menghina Nabi Muhammad. Kami akan memboikot YouTube selama tiga hari, pada 20,21,22 September.

Silakan menyiarkan pesan ini ke semua orang yang Anda tahu!" Di situs mikroblogging Twitter, aktivis muslim bersatu dengan mengusung hastag #BoycottYoutube. Para aktivis berharap, aksi boikot akan memberi pelajaran pada raksasa internet, Google. Membuatnya rugi besar. Mereka berharap Google akan mengalami kerugian hingga US$210 juta, akibat kehilangan pendapatan dan turunnya harga saham, jika pengguna internet di seantero Arab memboikotnya, demikian menurut Jordan Times.

Aksi boikot di dunia maya diharap tak hanya di Arab, tapi juga akan menyebar ke pemeluk Islam di barat dan Asia. Salah seorang analis IT kepada Jordan Times mengatakan pengguna internet di Arab dan dunia muslim berkontribusi sekitar 8 persen pengguna internet dunia. Ia memperkirakan, langkah boikot tidak akan berdampak pada Google. Sebab, dia menambahkan, kurang dari 0,5 persen dari keuntungan Google dihasilkan dari negara-negara Arab dan dunia muslim.

UMAT MUSLIM MARAH, GOOGLE TERANCAM DI BOIKOT. Kronologi Pemboikotan Google Dan You Tube Oleh Umat Islam 2012, Film Anti-Islam 2012, Pemeran Film Anti-Islam 2012


Info dan Berita Terbaik

0 comments:

Post a Comment